SIMAK CARA MEMPERBAIKI AKI BASAH PADA MOBIL ANDA

SIMAK CARA MEMPERBAIKI AKI BASAH PADA MOBIL ANDA

Bagaimana cara servis aki basah? Pertanyaan ini seringkali dilontarkan banyak pihak karena akinya bermasalah. Tidak selamanya aki akan dalam kondisi baik-baik saja, pastinya terdapat masalah. Terutama jika sudah digunakan dalam waktu yang lama.

Aki merupakan salah satu komponen yang sangat penting dalam sebuah kendaraan, terutama mobil. Dapat dikatakan bahwa aki adalah sumber kehidupan dari mobil itu sendiri. Pada dasarnya, jenis aki terbagi menjadi dua, yaitu aki basah dan aki kering.

Aki kering biasanya lebih mudah dirawat dibanding aki kering. Aki basah mesti setiap kali diisi cairan. Kalau tidak, bisa mati kendaraan Anda. Bagaimana kalau aki basah Anda terlanjur rusak? Berikut kiat dari tim teknisi Daihatsu:

1. Siapkan alat dan bahan

  • Air aki atau yang bisa disebut juga dengan accu zuur.

Ada dua jenis air aki yang dijual dipasaran, yakni air aki kemasan MERAH dan air aki kemasan BIRU. Air aki kemasan MERAH, berisi air zuur atau H2SO4 yang dipakai untuk mengisi aki yang benar-benar kosong.

  • Obeng
  • Sarung tangan

Air aki mengandung zat asam (H2SO4)/tergolong air keras yang dapat menimbulkan iritasi apabila terkena kulit. Kulit anda akan terasa terbakar saat terkena tetesan air aki ini, bahkan pada beberapa kasus kulit bisa melepuh apabila tersiram air aki. 

  • Air panas
  • Air biasa yang bisa Anda simpan di dalam ember
  • Corong kecil.
  • Kain Lap

Selain pada kulit, air aki ini juga bisa menimbulkan efek terbakar pada permukaan komponen mobil. Khususnya yang berbahan plastik dan pada body mobil.

  • Masker (jika diperlukan) karena memang bau air aki yang menyengat.


2. Lepas aki dari mobilnya.

Jangan lupa gunakan sarung tangan dan masker yang sudah disiapkan.


3. Cek ketinggian air aki

 Periksa volume air aki terlebih dahulu. Agar kita bisa mengestimasi berapa kebutuhan air aki yang perlu diisi ke dalam aki. 


4. Lepas terminal negatif baterai

 Agar aman, anda harus menonaktifkan sistem kelistrikan mobil anda dengan melepas terminal negatif aki. Untuk melepas terminal negatif aki, anda perlu kunci 10 untuk mengendorkan mur terminalnya.


5. Letakan kain lap disekitar aki 

 Hal ini dilakukan untuk mencegah tumpahan air aki, karena air aki bersifat asam, dan apabila terkena komponen mesin bisa mengelupas atau setidaknya membekas. 


6. Buka semua penutup sel aki

 Buka penutup lubang-lubang aki (biasanya ada 6) dengan menggunakan obeng (-) yang telah disiapkan


7. Buang dan isi kembali cairan pada aki yang rusak

Caranya dengan membalikkan aki. Buanglah cairan tersebut di tempat yang aman. Jauhkan dari jangkauan anak-anak. Selain baunya yang menyengat, ingat cairan aki juga sangat berbahaya bila terkena tubuh.

Masukkan air panas melalui lubang-lubang aki. Setelah itu kocok dan buang kembali. Setelah membersihkan dengan air panas, Anda bisa gunakan air biasa untuk membilas tempat aki tersebut dengan mengocok isi aki. Gunakan air biasa. Lakukan berulang supaya elemen aki menjadi bersih. Balik aki dan biarkan sampai tidak ada air yang tersisa. Setelah semua sisa air habis keluar, isi aki dengan air aki zuur sampai batas maksimal. Gunakan corong kecil untuk mengisi aki dengan air aki zuur.


8. Tutup semua air sel aki

Setelah air aki didalam aki sudah mencapai level full, jangan lupa memasang keenam tutup aki. Tapi sebelum anda menutup aki, ada baiknya anda membersihkan tutup aki tersebut. Ini dikarenakan pada tutup aki terdapat ventilasi yang dijadikan pintu penguapan saat reaksi kimia berlangsung. Kalau ventilasi ini mampet, aki bisa menggelembung yang berpotensi membuat aki lemah dan meledak.


9. Test kondisi aki

Umumnya, air aki itu masih memiliki kandungan asam yang tinggi sehingga bisa langsung terjadi reaksi tanpa perlu proses charging. Namun kalau aki masih lemah saat anda start mesin, anda bisa mengisi daya aki terlebih dahulu, atau menghidupkan mesin secara manual untuk mengisi setrum aki.

Setelah langkah-langkah tersebut dilakukan, biasanya aki mobil Anda bisa digunakan kembali. Gampang kan? Meski begitu, Anda tetap wajib teratur merawat aki basah supaya tidak cepat rusak. Dengan rajin mengontrol ketinggian air aki. Lakukan juga perawatan aki basah secara rutin, maksimal setiap dua bulan sekali.

Namun jika cara diatas tidak bisa membantu atau anda masih ragu untuk melakukannya, maka anda harus menghubungi jasa servis. Sebab, bisa saja ada masalah lain pada aki basah.

Pihak jasa servis tentunya lebih mengetahui tentang seluk beluk masalah pada aki. aki24jam.com merupakan salah satu pelayanan dari penjualan aki dan layanan servis. Masalah pada aki dapat diperbaiki dengan mudah jika ditangani oleh ahlinya.

Pelayanan terbaik akan diberikan oleh jasa aki24jam.com dengan harga terjangkau dan ramah. Anda tidak perlu khawatir jika aki tiba-tiba mogok atau bermasalah. Sebab, cara servis aki basah yang direkomendasikan adalah menghubungi layanan kami.