Jika Anda mempunyai mobil kendaraan roda empat seperti mobil, maka akan membutuhkan listrik. Tanpa adanya listrik, mobil tidak akan menyala apalagi berjalan. Untuk itu kendaraan Anda membutuhkan jenis aki mobil sesuai sebagai baterai atau perangkat yang memberikan sumber listrik.
Adanya aki berfungsi untuk hal lain seperti menyalakan lampu mobil dan memfungsikan AC yang ada di dalamnya. Aki menyimpan energi listrik dalam bentuk energi kimia. Pada umumnya terdapat lima jenis yang dapat Anda jumpai di toko aki 24 jam.
Dari 5 jenis aki tersebut tentunya mempunyai spesifikasi yang berbeda. Kemudian masing-masing memiliki kelebihan dan kekurangan.
5 Jenis Aki Mobil yang Wajib Anda Ketahui
Kandungan di dalam aki terdapat energi listrik yang akan didistribusikan ke komponen kelistrikan kendaraan. Kendaraan tidak akan berjalan tanpa adanya aki.
Fungsi aki mobil cukup banyak, antara lain menyalakan sistem starter. Kemudian mengalirkan arus induksi pada alternator mobil dan menyuplai arus listrik ke dashboard. Sebagai sistem informasi yang berkaitan erat dengan kendaraan saat pengemudi memasuki kabin.
Selain itu, fungsi lainnya adalah untuk membuka dan mengunci mobil yang pengaktifannya melalui kunci kontak. Selanjutnya akan memberikan tegangan referensi ke ECU ketika mesin kendaraan belum menyala.
Jenis aki sangat beragam. Terdapat aki kering, basah, hybrid, kalsium dan gel. Berikut penjelasan untuk masing-masing jenis aki mobil tersebut.
Aki Basah
Jenis aki yang paling umum dipakai adalah aki basah. Aki basah mempunyai kandungan cairan elektrolit atau air aki berupa asam sulfat.
Pada jenis aki mobil yang satu ini, mempunyai kandungan timah antimony. Kandungan ini akan mudah habis karena mempunyai potensi besar saat penguapan. Aki basah mempunyai harga yang lebih murah daripada jenis lainnya.
Banyak bengkel dan toko aki 24 jam yang menyediakan jenis aki ini. Namun, aki basah membutuhkan perawatan yang rutin. Karena proses penguapannya membuat cairan aki cepat habis. Cairan aki bisa tumpah dan merusak komponen lain bila tidak ada perawatan secara tepat.
Pada umumnya, perawatan aki basah sebaiknya dilakukan setiap dua bulan sekali. Desain aki basah lebih transparan. Hal tersebut dimaksudkan untuk memudahkan pengguna melihat kondisi ketinggian air aki dan sel.
Sebaiknya mengontrol secara rutin ketinggian air aki tersebut. Jika telat sedikit saja, maka sel aki basah dapat menguap. Sehingga akan berkurang dari batas yang seharusnya.
Aki Kering
Meskipun mempunyai nama aki kering. namun jenis ini tetap mempunyai kandungan cairan elektrolit. Aki kering sering disebut dengan istilah Maintenance Free. Karena menggunakan cairan elektrolit yang mempunyai kandungan timah kalsium.
Apabila membandingkannya dengan timah antimony pada aki basah, maka timah kalsium dalam proses penguapannya lebih hemat.
Perawatan pada aki kering tidak perlu terlalu sering seperti aki basah. Karena jenis aki mobil ini tidak perlu pengisian ulang cairan elektrolit. Aki ini telah mendapat segel kuat sehingga tidak perlu khawatir cairan elektrolit di dalamnya akan tumpah.
Namun, harga aki kering lebih mahal. Karena kualitasnya lebih bagus daripada aki basah. Kemudian penyetelan yang kuat akan memberikan ketahanan yang terbaik.
Jika Anda melakukan perawatan aki kering, maka secara otomatis akan mengganti komponennya. Karena segel pada aki tidak dapat dibuka. Toko aki 24 jam juga menyediakan jenis aki kering.
Aki Kalsium
Penamaan aki kalsium karena kutub jenis aki mobil ini terbuat dari kalsium. Penguapan pada jenis aki ini sangat rendah daripada aki basah maupun kering. Sehingga banyak yang mengklaim jika penggunaannya menjadi irit.
Lebih menariknya lagi, aki kalsium mempunyai daya tahan baterai yang terbaik saat menyalurkan listrik. Akan tetapi jenis aki ini mempunyai tawaran harga yang relatif tinggi. Apalagi karena jumlahnya terbatas.
Jenis aki kalsium kurang populer di Indonesia. Pada jenis aki kalsium mampu menghasilkan ampere yang lebih besar dengan ukuran sama dengan jenis Maintenance Free lain. Dapatkan berbagai macam jenis aki di toko aki 24 jam.
Aki Hybrid
Aki hybrid atau hibrida merupakan perkawinan antara aki biasa dan kalsium. Jenis aki mobil ini memiliki tingkat penguapan yang sangat minim. Keunggulan lainnya adalah tidak membutuhkan perawatan yang rutin.
Namun, seperti pada aki kalsium, jenis hybrid jarang ditemukan di toko-toko. Apalagi, cairan elektrolit yang terkandung di dalamnya bersifat korosif. Selain itu berbahaya bagi kulit manusia.
Layaknya aki konvensional, jenis hybrid perlu ganti air. Perawatan rutin dengan menambahkan air aki supaya bisa bekerja dengan optimal dan lebih awet. Karena seiring berjalannya waktu dan pemakaian, maka akan terjadi proses penguapan pada aki hybrid.
Jangan sampai aki pada mobil anda mengalami kerusakan karena tidak terawat. Sebab aki merupakan salah satu komponen mobil yang paling diandalkan. Baik itu untuk urusan lampu hingga saat menyalakan mesin.
Aki Gel
Jenis aki mobil yang satu ini merupakan varian tercanggih. Karena memakai gel, tidak seperti jenis lain yang menggunakan cairan elektrolit. Dengan demikian, aki gel tidak bersifat korosif dan berpotensi merusak komponen mesin mobil.
Lebih hebatnya lagi, perawatan aki gel sangat sederhana. Selain itu, umur pemakaiannya cukup panjang. Anda bisa mengandalkannya untuk kendaraan kesayangan dan dapatkan di toko aki 24 jam.
Jika sudah mengetahui jenisnya, maka bisa mencocokkan berdasarkan kriteria mobil. Selain itu dapat menyesuaikan dengan dana yang tersedia. Perhatikan juga mengenai waktu perawatannya.
Jenis aki mobil masing-masing mempunyai kelebihan dan kekurangannya sendiri-sendiri. Namun Anda tidak perlu bingung, karena kebanyakan kendaraan baru sudah dibekali dengan aki sesuai perkembangan teknologi. Namun bila sudah usang, Anda dapat menggantinya di toko aki24jam.com